Last Updated on 1 May 2021 by Herman Tan

Tahun ini, Singkawang (hanzi : 山口洋; pinyin : shānkou yáng) di Kalimantan Barat mendapat predikat KOTA PALING TOLERAN. Singkawang merebut posisi yang tahun lalu ditempati Manado.

Seperti yg diketahui, populasi penduduk kota Singkawang sendiri sekitar 200 ribu, dimana 70% nya merupakan etnis Tionghoa-Hakka, dan 33% diantaranya beragama Buddha & Konghucu.

Sementara Jakarta yang menyandang status ibukota, justru secara mengejutkan berada di kategori kota dengan toleransi terendah ke-3. Diduga, faktor pemicunya adalah perang politik dan tuduhan penistaan Agama Islam yg dilakukan mantan gubernur Ahok beberapa waktu lalu.

Meski begitu, sebenarnya indeks toleransi di Jakarta sudah naik 2 tingkat, karena pada tahun 2017, Jakarta mendapat predikat kota dengan TINGKAT TOLERANSI TERENDAH karena menempati posisi paling bawah.

Sementara Tanjung Balai? Berkat seorang ibu yg dipersekusi warga + 2 tahun penjara oleh hakim karena memprotes suara toa masjid, dan peristiwa diturunkannya patung Budha tahun 2016 lalu, menempatkan mereka diposisi sebagai KOTA PALING TIDAK TOLERAN.

Seperti dikutip dari media TEMPO.CO, Setara Institute membeberkan daftar 10 kota di Indonesia yang paling toleran tahun 2018, berdasarkan hasil penilaian Indeks Kota Toleran (IKT). Penilaian ini dilakukan di 94 kota di Indonesia.

“Kota dengan peniliaian IKT tertinggi adalah Singkawang, Kalimantan Barat dengan skor 6.513,” kata Ketua Setara Institute, Hendardi saat memaparkan hasil penilaiannya di Jakarta, Jumat, 7 Desember 2018.

Menurut Hendardi, penilaian IKT bertujuan mempromosikan kota2 yang mampu mengedepankan toleransi di Indonesia, sehingga bisa memicu kota lain untuk mengembangkan toleransi di daerahnya.

Setara Institute menyusun peringkat kota paling toleran berdasarkan praktik2 toleransi di kota2 di Indonesia. Beberapa poin yang diamati ialah (1) kebebasan beragama dan berkeyakinan, (2) kesetaraan gender serta (3) inklusi¹ sosial yg dijamin dan dilindungi UU.

Selain itu, (4) pernyataan dan tindakan aparatur pemerintah kota terkait toleransi ikut diperhatikan.

Berikut indeks kota toleran versi Setara Institute :

1. Singkawang², 6.513
2. Kota Salatiga, 6.447
3. Pematang Siantar, 6.280
4. Kota Manado, 6.030
5. Ambon, 5.960

6. Kota Bekasi, 5.890
7. Kota Kupang, 5.857
8. Kota Tomohon, 5.833
9. Binjai Sumatera Utara, 5.830
10 Kota Surabaya, 5.823

Sementara itu, Jakarta ada di posisi ketiga dari urutan paling bawah. Jakarta ada di atas Banda Aceh dan Tanjung Balai.

Berikut 10 kota dengan skor toleransi terendah :

85. Sabang, 3.757
86. Medan, 3.710
87. Makassar, 3.637
88. Bogor, 3.533
89. Depok, 2.490

90. Padang, 3.450
91. Cilegon, 3.420
92. Jakarta, 2.880
93. Banda Aceh, 2.830
94. Tanjung Balai, 2.817

Banyak selamat untuk kota-kota yg mendapat penghargaan.

Catatan :

1. Inklusi merupakan sebuah pendekatan untuk membangun dan mengembangkan sebuah lingkungan yang semakin terbuka; mengajak masuk dan mengikutsertakan semua orang dengan berbagai perbedaan latar belakang, karakteristik, kemampuan, status, kondisi, etnik, budaya dan lainnya (daksa.or.id).

2. Meski jumlah penduduk Singkawang tidak banyak (±200 ribu), namun merupakan salah satu kota dengan basis pembaca terbanyak media Tionghoa.INFO 🙏🙏

Berita terkait :

1. Patung Buddha di Vihara Tanjung Balai Pecinan Digusur; Alasannya Karena Dianggap Menghina Agama Mayoritas
2. Kasus Tanjung Balai Medan : Meiliana Dituntut Pidana 18 Bulan Dengan Tuduhan Penistaan Agama!

By Herman Tan

One Smile Return to the East. Follow @tionghoainfo untuk info2 terbaru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: eitss, mau apa nih?