Last Updated on 17 April 2021 by Herman Tan Manado
Dalam rangka memperingati Hari Raya Kue Bulan atau Mooncake yang jatuh pada 15 September 2016 lalu, Koko Cici Jakarta mengadakan Mid-Autumn Festival bertajuk “The Chronicles of Mooncake” di Atrium Laguna, Central Park Mall, Minggu, (18/09).
Dalam acara tersebut, Koko Cici Jakarta berhasil memecahkan rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan membuat replika logo dari rangkaian kue bulan sebanyak 777 buah.
Pemecahan rekor tersebut merupakan kolaborasi yang dilakukan antara Koko Cici Jakarta sebagai pemrakarsa, Hotel Business Program Podomoro University sebagai penyelenggara atau pelaksana, dan Central Park Mall sebagai pendukung dalam mereplika tiga logo (Koko Cici Jakarta, Podomoro University, dan Central Park Mall) menggunakan kue bulan.
Penghargaan diserahkan oleh Notaris Emmy Halim, SH, MKn kepada ketua panitia acara Cici Clarissa Sutana, Head of Hotel Business Program Podomoro University Dea Prasetyawati, dan perwakilan dari Central Park Mall.
Cici Clarissa Sutana mengatakan, “Rekor MURI ini merupakan sebuah kebanggaan dan pencapaian baru bagi Koko Cici Jakarta. Setiap tahunnya kami selalu merayakan Hari Kue Bulan dan tahun ini terasa spesial karena adanya penghargaan ini.” Cici Jakarta 2016, Cici Kesia Gunawan menyampaikan :
“Melalui event ini, kami berharap agar ke depannya Hari Kue Bulan bukan hanya dijadikan tradisi semata, tetapi masyarakat bisa tahu makna dibalik perayaan itu sendiri.” Koko Jakarta 2016, Koko Steven Leo menambahkan “Kue bulan yang bulat sempurna melambangkan keutuhan. Sama seperti harapan kami bagi bangsa dan negara kami tercinta, Indonesia, agar terus utuh, damai, dan makmur.”
Acara dibuka dengan penampilan dari Koko Cici Allstar dan dilanjutkan dengan fashion show dari Koko Cici Jakarta yang mengenakan koleksi terbaru dari ELS Clothing Line, Rent A Gown, Belle Marie Couture, Jauw, CHAN, Ardana, dan Batik Ado.
Untuk menambah kemeriahan acara, para pengunjung dan tamu undangan juga dihibur dengan permainan alat musik tradisional khas Tiongkok, Guzheng dan Erhu, serta tarian Mars Koko Cici Jakarta. Di akhir acara, Koko Cici Jakarta membagikan kue bulan kepada seluruh tamu undangan.
Hari Raya Kue Bulan atau “Zhong Qiu Jie” merupakan salah satu dari beragam kebudayaan Tionghoa yang masih kental di Jakarta. Perayaan ini dilakukan setiap tanggal 15 bulan 8 menurut kalender Imlek dan pada hari itulah bulan dan bumi berada dalam jarak terdekat sehingga bulan tampak terlihat paling bulat dan bersinar paling terang.
Di Indonesia, masyarakat Tionghoa merayakannya dengan menyantap kue bulan bersama. Bentuknya yang bulat sempurna melambangkan terangnya bulan yang menyinari bumi serta keutuhan dan kesatuan keluarga.
Sumber : Media Relation Koko Cici Jakarta