Last Updated on 18 April 2021 by Herman Tan

Tiān shēng wǒ cái bì yǒu yòng
天生我材, 必有用

Setiap orang bagaimanapun keadaannya ketika dilahirkan pasti ada manfaatnya bagi alam semesta ini.

Pepatah ini dipakai untuk menyadarkan kita bahwa, apapun keadaan bentuk fisik ataupun kepandaian kita, pasti ada gunanya di dunia ini. Memang dalam masyarakat terdapat sebagian orang yang benci terhadap keadaan diri sendiri.

Namun itu terjadi karena diri kitanya sendiri yang selalu berfikiran negatif, sehingga timbul juga tekad bahwa berusaha selalu mempunyai pikiran yang positif adalah sebuah perjuangan yang besar dalam kehidupan ini.

Karena itulah bagi setiap orang yang rendah diri, jangan putus asa, ternyata banyak manusia yang hidup dalam kerendahan diri masing-masing, jadi harus percaya diri bahwa kita pasti bisa menemukan harga diri yang sebenarnya dari diri kita ini, yang penting selalu berpikirlah secara positif dan berusaha berbuat baik untuk masyarakat banyak.

Xīn yǒu líng xī yī diǎn tōng
心有灵犀一点通

Kalau ada hubungan batin, pasti lebih mudah saling memahami, walaupun sedikit petunjuknya.

Pepatah ini biasanya dipakai untuk menunjukkan sepasang kekasih yang sudah saling mempunyai jalinan batin, sehingga apa yang dirasakan/dipikirkan satu pihak, juga langsung dirasakan/dipikirkan oleh kekasihnya.

Sekarang bisa juga untuk mengibaratkan dimana ada hubungan batin antara sesama sahabat, yang biasanya disebut seperti ada kemampuan telepati.

Wā kōng xīn sī
挖空心思

Menggunakan segala pikiran dan cara.

Ungkapan ini biasanya berkonotasi negatif. Artinya untuk menunjukkan seseorang yang berniat jelek, dengan segala daya upaya mencari akal busuk, hanya untuk menjatuhkan / mencelakakan temannya atau orang lain.

Contohnya dalam persaingan bisnis, seorang pengusaha licik Wa Kong Xin Si mencari akal untuk memfitnah pengusaha lain yang dianggap saingannya.

Wéi rén chù shì, lì rén zhī shàn cái shì zhēn shàn, lì jǐ zhī shàn zé shì jiǎ shàn
为人处世, 利人之善才是真善, 利 己 之 善 则 是 假 善

Dalam kehidupan bermasyarakat ini, perbuatan baik yang bermanfaat untuk orang banyak adalah perbuatan baik yang sesungguhnya, tapi kalau berbuat baik hanya untuk kepentingan pribadi, itu adalah perbuatan baik yang palsu.

Pepatah ini dipakai untuk memberi nasehat kepada kita supaya kita bisa membedakan mana itu perbuatan baik yang sesungguhnya, dan mana itu perbuatan baik yang palsu; dipandang dari tujuan akhir perbuatan baik seseorang.

Jǐng shuǐ bú fàn hé shuǐ
井水不犯河水

Air sumur tidak mencari gara-gara dengan air sungai.

Ungkapan ini biasanya dipakai dalam sebuah peristiwa pra pertikaian antara dua orang atau kelompok orang (misalnya antara 2 kelompok geng), ketika sekelompok geng sedang memalak orang dalam daerah kekuasaannya, ketemu kelompok lainnya.

Maka mereka akan menggunakan ungkapan itu untuk memperingati kelompok lain supaya tidak mencampuri urusan mereka. Artinya: Masing-masing mengerjakan niatnya sendiri-sendiri, jangan mencampuri urusan orang lain.

Shú néng shēng qiǎo
熟能生巧

Kalau sudah sering berpengalaman dalam melakukan suatu pekerjaan, akan mendapatkan kiat/kunci yang paling effektif dalam proses pelaksanaannya.

Ungkapan ini biasanya dipakai untuk menunjukkan dan sekaligus menasehati seseorang bahwa seorang insinyur bangunan yang baru tamat kuliah misalnya, jangan suka meremehkan seorang tukang batu yang sudah berpengalaman.

Karena biarpun cuma seorang tukang batu, kalau dia sudah berpengalaman dan bisa selalu belajar maka mungkin kemahirannya dalam bidang bangunan akan mengalahkan seorang insinyur yang baru tamat kuliah tadi lho!

Gèng shàng yī céng lóu
更上一层楼

Naik keatas lebih setingkat lagi.

Ungkapan ini dulu dipakai untuk menasehati orang, bahwa untuk bisa mempunyai pandangan yang lebih jauh ke depan harus bisa lebih banyak menimba ilmu dan pengalaman (seperti naik loteng yang setingkat lebih tinggi, baru bisa melihat lebih jauh dari loteng yang sekarang dia berada).

Namun sekarang malah sering dipakai untuk meminta/memberi semangat kepada pegawai/pekerja untuk bisa meningkatkan produktifitasnya.

Àixīn mǎn tiānxià
爱心满天下

Cinta kasih memenuhi dunia.

Semboyan diatas sekarang ini sering diucapkan oleh kelompok2 organisasi tertentu. Kalau melihat arti katanya sih pasti tujuannya baik, tinggal bagaimana menterjemahkan apa itu sebenarnya cinta-kasih terhadap sesama manusia didunia ini, terutama dalam penerapan dalam kehidupan sehari-hari.

Qí rén yǒu rú qí míng
其人有如其名

Sifat orangnya persis seperti namanya.

Ungkapan diatas biasanya hanya dipakai untuk mengolok-olok sifat seseorang yang kebetulan sesuai dengan arti namanya, atau sebaliknya memuji seseorang yang kebetulan cantik sesuai dengan arti namanya. Contoh: Wah si A itu memang cantik sesuai namanya. Wah, si A memang Qi Ren You Ru Qi Ming.

Jadi ungkapan ini bukan sebuah ketentuan bahwa kalau orang yang namanya jelek pasti parasnya jelek.

Zhí yán jiǎ huò
直言贾祸

Orang yang berbicara apa adanya bisa mengundang masalah.

Bbanyak orang yang bicaranya tanpa basa-basi (bicara apa adanya), malah sering mendapat kesulitan dalam hidupnya. Sehingga timbul banyak tanda tanya dalam hati penyair-penyair, kenapa Thian berbuat demikian?

Jawabannya berbeda-beda tergantung WU masing-masing, ada yang bilang itu sebagai ujian/cobaan hidup, ada yang bilang Thian Tidak adil, dsb.

Dibuat oleh : Shanmao @siutao.com (中国熟语 – 第一册)
Diedit oleh : Mirianto
Dipublikasi oleh : Tionghoa.INFO

By Herman Tan

One Smile Return to the East. Follow @tionghoainfo untuk info2 terbaru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: eitss, mau apa nih?